MAKALAH ASIMILASI

1.1  Latar Belakang Masalah
Dalam pembuatan karya tulis ini kami ingin memperkenalkan secara luas tentang “Dinamika Unsur-Unsur Kebudayaan” yang ada di Indonesia.
Maka pemahaman dan kesadaran budaya perlu mendapatkan perhatian yang serius dalam kehidupan bermasyarakat. Karena sebagaimana kita ketahui bahwa banyak kebudayaan asli yang sudah tergeser serta terhapus oleh kebudayaan asing.

1.2  Rumusan Masalah
Dalam perumusan masalah terdapat dalam karya tulis dengan judul “Dinamika Unsur-Unsur Kebudayaan” dan berdasarkan latar belakang masalah di atas maka permasalahan yang akan dibahas dalam kaya tulis ini dapat dirumuskan sebagai berikut
1.      Apa pengertian dari asimilasi ?
2.      Apa jenis-jenis asimilasi ?
3.      Apa syarat syarat asimilasi?

1.3  Tujuan dan Manfaat Penyusunan Masalah
Adapun tujuan membuat makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari sekolah yang diberikan kepada kami dari pendidik kami tentang sosiologi asimilasi

BAB II
PEMBAHASAN

Pengertian Asimilasi

Asimilasi adalah pembauran dua kebudayaan yang disertai dengan hilangnya ciri khas kebudayaan asli sehingga membentuk kebudayaan baru. Proses asimilasi itu ditandai oleh pengembangan sikap-sikap yang sama, yang walaupun terkadang bersifat emosional, bertujuan untuk mencapai kesatuan, atau paling sedikit untuk mencapai integrasi dalam organisasi dan tindakan. Secara matematis proses asimilasi dapat ditulis : Aa + Bb + Cc = Dd yang berarti bahwa kelompok etnik A, B, dan C karena faktor-faktor pendorong asimilasi terpenuhi, mengalami peleburan unsur-unsur kebudayaan kelompok etnik a + b + c menghasilkan kebudayaan baru d, yang sebelumnya tidak ada dalam kebudayaan A, B, maupun D.

Jenis-jenis asimilasi

Asimilasi budaya : proses mengadopsi nilai, kepercayaan, dogma, ideologi bahasa dan sistem simbol dari suatu kelompok etnik atau beragam kelompok bagi terbentuknya sebuah kandungan nilai, kepercayaan, dogma, ideologi bahasa maupun sistem simbol dari kelompok etnik baru.
Asimilasi struktural : proses penetrasi kebudayaan dari suatu kelompok etnik ke dalam ke dalam kebudayaan etnik lain melalui kelompok primer seperti keluarga, teman dekat,DLL
Asimilasi perkawinan, atau sering disebut asimilasi fisik yang terjadi karena perkawinan antar etnik atau antarras untuk melahirkan etnik atau ras baru

Syarat asimilasi

Asimilasi dapat terbentuk apabila terdapat tiga persyaratan berikut.
terdapat sejumlah kelompok yang memiliki kebudayaan berbeda.
terjadi pergaulan antarindividu atau kelompok secara intensif dan dalam waktuyang relatif lama.
Kebudayaan masing-masing kelompok tersebut saling berubah dan menyesuaikan diri.

Faktor pendorong

Faktor-faktor yang mendorong atau mempermudah terjadinya asimilasi adalah sebagai berikut.
Toleransi antar kelompok yang berbeda kebudayaan
Kesempatan yang seimbang dalam bidang sosial atau ekonomi
Sikap menghargai orang asing dan kebudayaan mereka
Sikap terbuka dari golongan etnik dominan terhadap kelompok etnik minoritas
Persamaan unsur kebudayaan
Perkawinan antara kelompok yang berbeda budaya
Adanya musuh yang sama

Faktor penghalang

Faktor-faktor umum yang dapat menjadi penghalang terjadinya asimilasi antara lain sebagai berikut.
Kelompok yang terisolasi atau terasing (biasanya kelompok minoritas)
Kurangnya pengetahuan mengenai kebudayaan baru yang dihadapi
Prasangka negatif terhadap pengaruh kebudayaan baru. Kekhawatiran ini dapat diatasi dengan meningkatkan fungsi lembaga-lembaga kemasyarakatan
Perasaan bahwa kebudayaan kelompok tertentu lebih tinggi daripada kebudayaan kelompok lain. Kebanggaan berlebihan ini mengakibatkan kelompok yang satu tidak mau mengakui keberadaan kebudayaan kelompok lainnya
Perbedaan ciri-ciri fisik, seperti tinggi badan, warna kulit atau rambut
Perasaan yang kuat bahwa individu terikat pada kebudayaan kelompok yang bersangkutan
Golongan minoritas mengalami gangguan dari kelompok penguasa
Contoh sederhana asimilasi :

A adalah orang Indonesia yang menyukai tarian Bali. Ia berteman baik dengan B yang merupakan orang Amerika Latin dan bisa tarian tradisionalnya Amerika Latin (Tango). Karena keduanya terus menerus berinteraksi, maka terjadilah percampuran budaya yang menghasilkan budaya baru. Maksudnya.. si A akhirnya punya tarian baru yang merupakan hasil penyatuan tarian Bali dan tarian Tango, tetapi tarian barunya ngga mirip sama tarian Bali atau tarian Tango.

BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan
Asimilasi adalah pembauran dua kebudayaan yang disertai dengan hilangnya ciri khas kebudayaan asli sehingga membentuk kebudayaan baru. Proses asimilasi itu ditandai oleh pengembangan sikap-sikap yang sama.

B.    Kata Penutup

Demikian makalah sosiologi asimilasi yang kami buat, dari kami masih ada banyak kekurangan saran dan kritik kami siap menerima masukan-masukan dari pembaca.Terima kasih.

Daftar Pustaka

            http://ekodiyan.blogspot.co.id/2015/11/contoh-makalah-tentang-asimilasi.html

Baca Juga :

  1. Makalah BAPPEDA (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah)
  2. Makalah Sejarah Hukum Internasional
  3. Makalah tentang Wilayah Negara dalam Hukum Internasional

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "MAKALAH ASIMILASI"

Post a Comment

/* script Youtube Responsive */